Detik-detik menjelang hari pencoblosan pemilihan bupati 2024 ini publik Garut dikagetkan dengan beredar berita di media sosial yang menyebutkan para kader pimpinan tingkat kecamatan dari partai pengusung Putri Karlina (partai Nasdem) berbelok dukungan ke pasangan calon nomor urut 1.
Ketua Dewan Pakar DPD Nasdem kabupaten Garut, Anton Heryanto, S.IP menyebutkan dirinya sangat kaget menerima kabar tersebut.
Ttentu kami merasa kaget apalagi ketua (Ketua DPD Partai Nasdem kabupaten Garut, Dr. Hendi Sutresna …*red), dan setelah melakukan komunikasi internal pengurus, ketua langsung memanggil para ketua DPC yang hadir di rumah dr Helmi,” ungkapnya kepada radarjurnal.com, Selasa (26/11) malam ini.
Anton menambahkan, mereka para ketua DPC karena jaraknya jauh ke kota jadi baru bisa kumpul malam hari ini.
Mereka para ketua DPC ini mengklarifikasi perihal beredar berita beralihnya dukungan pada Pilkada kabupaten Garut 2024 ke pasangan calon nomor urut 1,” ujarnya.
Dalam keterangannya kepada radarjurnal.com Anton menjelaskan, mereka datang ke tempat dr. Helmi berkaitan dengan kordinasi pemenangan Paslon nomor urut 3 untuk Gubernur/Wakil Gubernur Jabar (pasangan ASIH …*red) karena sampai sejauh ini belum ada koordinasi yang mana untuk Pilgub Jabar partai NasDem berkoalisi dengan PKS.
Anton melanjutkan, mereka para ketua DPC yang kemarin hadir itu solid dan tetap mendukung Paslon pasangan nomor urut 2, Syakur Amin – Putri Karlina untuk Bupati dan Wakil Bupati Garut periode 2024-2029.
Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Garut, Dr. Hendi Sutresna menyatakan hal yang sama, “partai Nasdem adalah partai yang pertama kali mendukung sekaligus mengusung pencalonan Putri Karlina sebagai Calon Bupati.
Keputusan partai tersebut sampai saat ini tetap solid untuk memenangkan pasangan SANTRI di PIlkada Garut 2024,” pungkasnya usai memimpin koordinasi di Sekretariat Partai Nasdem DPD Garut, Jl. Patriot, Selasa (26/11) malam ini.
Detik-detik menjelang hari pencoblosan pemilihan bupati 2024 ini publik Garut dikagetkan dengan beredar berita di media sosial yang menyebutkan para kader pimpinan tingkat kecamatan dari partai pengusung Putri Karlina (partai Nasdem) berbelok dukungan ke pasangan calon nomor urut 1.
